Jl. Boulevard Timur Raya, Kelapa Gading - Jakarta 14250
T. (+6221) 4521001, 4520201    F. (+6221) 4520578
E. gadingpluit@gadingpluit-hospital.com
IG. gadingpluithospital

Gawat Darurat: (+6221) 4-5858-258

Computer Vision Syndrome (CVS)

Computer Vision Syndrome (CVS)

Pengertian

Computer Vision Syndrome (CVS) adalah sekumpulan gejala yang berkaitan dengan mata dan penglihatan yang disebabkan oleh hasil pajanan terhadap penggunaan Visual Display Terminal (VDT) seperti monitor komputer, telepon genggam, tablet, laptop untuk waktu yang lama.

 Mengapa CVS terjadi?

CVS terjadi disebabkan adanya gangguan saat memfokuskan penglihatan pada VDT. Visualisai obyek pada VDT berbeda dengan obyek pada kertas. Hal ini, karena huruf/obyek pada kertas memiliki kontras dan batas yang lebih baik dan secara signifikan berbeda dengan latar belakangnya sehingga tidak menimbulkan kesulitan memfokuskan dan tidak menimbulkan kelelahan pada mata. Pada VDT, bagian pusat obyek memiliki intensitas cahaya lebih tinggi dibandingkan bagian tepinya dan terdapat glare/silau serta refleksi dari monitor sehingga menimbulkan kesulitan untuk memfokuskan yang mengakibatkan timbulnya kekelahan pada mata.

 Gejala

Dikelompokkan menjadi 4 kelompok mayor, yaitu:

  1. Asthenopia (mata tegang, mata lelah dan perih)
  2. Berhubungan dengan permukaan bola mata: mata kering, berair, dan iritasi, (masalah pengguna kontak lensa)
  3. Gangguan penglihatan: penglihatan kabur, penglihatan ganda, dan lambat dalam perubahan fokus)
  4. Ekstraokuler/ di luar bola mata seperti; nyeri leher, bahu dan pinggang

Penatalaksanaan

  1. Koreksi kelainan refraksi dengan kacamata yang sesuai ukuran dan sebaiknya diberi lapisan Anti Reflective (AR) yaitu sejenis lapisan optik yang diaplikasikan pada permukaan lensa dan elemen optik lainnya untuk mengurangi refleksi
  2. Pelembab tetes mata untuk mengurangi iritasi mata dan mata kering
  3. Istirahatkan mata secara berkala
  4. Obat Anti Inflamasi Non Steroid (NSAID), jika terdapat keluhan musculoskeletal (Sistem musculoskeletal adalah struktur yang mendukung badan leher dan punggung)

Pencegahan

  1. Istirahatkan mata secara berkala dengan rule of 20-20-20 yaitu setelah 20 menit menggunakan komputer, pandangan dialihkan pada obyek yang berada pada jarak 20 feet (± 6 meter), selama 20 detik
  2. Berkedip lebih sering untuk mencegah mata kering
  3. Jarak monitor 35-40 inch yang menjaga mata dalam keadaan istirahat (tidak berakomodasi)
  4. Monitor komputer memiliki posisi 15°- 20° lebih rendah dari bidang horizontal mata untuk mencegah keluhan musculoskeletal
  5. Pencahayaan monitor komputer dan kontras harus seimbang dengan pencahayaan ruangan (pencahayaan ruangan tidak lebih dari 3 kali rata-rata pencahayaan monitor)
  6. Filter Anti Reflective (AR) pada pengguna lensa kacamata
  7. Filter anti glare pada monitor VDT
  8. Mempertahankan posisi duduk yang baik selama berkerja di depan VDT

 

 

Penulis

dr. Magda Siholita Pandjaitan, Sp.M
Dokter Spesialis Mata

 

 

Publish - 21 September 2023